Posted by: fpkssda | April 23, 2008

Reformasi dan Regenerasi Kepemimpinan

Reformasi dan Regenerasi Kepemimpinan
Oleh Mahfudz Siddiq
Republika, 22/04/08

Momentum reformasi sepuluh tahun lalu seharusnya telah mengantarkan bangsa ini pada tahap konsolidasi demokrasi yang lebih mapan. Tapi, hingga hari ini capaian reformasi belum menampakkan hasil yang menggembirakan.

Enam visi reformasi yang menjadi kulminasi perjuangan elemen muda demokratis belum lekang dalam ingatan, tetapi tak jua tampak dalam kenyataan. Penegakan hukum terkesan tebang pilih, pemberantasan korupsi belum menyentuh koruptor kakap, penyelesaian kasus HAM baru sebatas wacana.
Read More…

Posted by: fpkssda | April 20, 2008

Pemimpin Bicara, Rakyat Tertidur

Pemimpin Bicara, Rakyat Tertidur
Oleh Rhenald Kasali
-Kompas, 19/04/08-

Benarkah perubahan cepat yang dialami Indonesia dewasa ini telah membuat rakyat sulit mendengarkan? Sudah tiga kali Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berang melihat tamu-tamunya tertidur saat mendengarkan pidatonya di Istana Negara.

Ada indikasi kuat, para tamu terhormat itu sudah terbiasa berpidato ditinggal tidur audience-nya. Di DPR, suara rakyat pun banyak yang tidak didengarkan. Mereka sibuk berbicara, tetapi saat menteri menjawab, sebagian besar penanya sudah menghilang.
Read More…

Posted by: fpkssda | April 20, 2008

Double Representative di Parlemen

Double Representative di Parlemen
Oleh Moh Samsul Arifn
-Jawa Pos, 19/04/08-

Agak mengejutkan, ketentuan ihwal persyaratan anggota Dewan Perwakilan Daerah dalam UU Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD, yang menghilangkan syarat domisili dan nonpartai politik.

Pasal 12 UU Pemilu yang disahkan 5 Maret lalu hanya menyebutkan, mereka yang bisa mendaftar jadi calon anggota DPD “bertempat tinggal di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.”
Read More…

Posted by: fpkssda | April 19, 2008

Tatanan Politik dan Sistem Pemilu

Tatanan Politik dan Sistem Pemilu
Oleh Ramlan Surbakti
-Kompas, 18/04/08-

Tatanan politik macam apakah yang hendak dicapai oleh Undang-Undang Pemilu yang baru, khususnya pasal-pasal yang mengatur sistem pemilihan umum anggota DPR dan DPRD? Pembuat UU ini tampaknya berupaya mempertajam misi UU Nomor 12 Tahun 2003 untuk mewujudkan keseimbangan keterwakilan penduduk dengan akuntabilitas wakil rakyat.

Besaran daerah pemilihan atau dapil anggota DPR diturunkan dari 3-10 menjadi 3-12 kursi (besaran dapil anggota DPRD tetap), tetapi hanya sedikit perubahan yang terjadi, berupa penambahan tujuh dapil karena penambahan 10 kursi DPR.
Read More…

Posted by: fpkssda | April 19, 2008

Mengapa Hade Syampurno?

Mengapa Hade Syampurno?
Oleh Effendi Gazali
-Kompas, 18/04/08-

Nyaris tidak diunggulkan oleh survei sebelumnya, berbagai penghitungan cepat (quick count) menunjukkan bahwa Ahmad Heryawan-Dede Yusuf bakal menduduki jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. Demikian pula kejutan untuk duet Syamsul Arifin-Gatot Pujo Nugroho di Sumatera Utara. Aneka interpretasi pun bermunculan, bahkan sampai prediksi pemilu presiden.

Artikel ini bermaksud menganalisis beberapa aspek praktis komunikasi politik di seputar fenomena terbaru ini. Paling tidak, sementara ini tersedia tiga logika standar.
Read More…

Posted by: fpkssda | April 19, 2008

Istana Mainan Hoya

Istana Mainan Hoya
Oleh Budiarto Shambazy
-Kompas, 19/04/08-

Jika mau terpilih lagi jadi presiden, gubernur, bupati, atau lurah, syaratnya mudah: jangan nganggur. Itu dibuktikan Gubernur Sumbar Gamawan Fauzi, Bupati Kebumen Rustriningsih, dan lurah saya.

“Pemimpin penganggur” tak berbakat jadi pemimpin karena terpilih untung-untungan. Setelah memerintah, ia menghabiskan dana, tenaga, perhatian, dan waktu untuk ngurusin musuh- musuhnya.
Read More…

Syamsul Arifin-Gatot Pujo, Pasangan Unik Cagub-Cawagub Terpilih Sumatera Utara
-Jawa Pos, 18/04/08-

Jenaka dan Pandai Berkomunikasi dengan Rakyat
Berbeda dari pilgub Jabar yang dimenangi pasangan yang sama-sama muda, pilgub Sumatera Utara, Rabu (16/4), menghasilkan pasangan pemenang dengan kombinasi “tua-muda”. Termasuk dari sisi etnis yang menggabungkan pasangan Melayu dan Jawa. Siapa sebenarnya Syamsul Arifin-Gatot Pujo Nugroho?

Syamsul Arifin dikenal sebagai sosok yang sederhana. Saat publik ramai membicarakan namanya sebagai calon gubernur terpilih Sumatera Utara periode 2008-2013, pria 56 tahun yang sedang cuti sebagai bupati Langkat (Sumut) itu kemarin malah “menyepi” di Masjid Raya Medan.
Read More…

Posted by: fpkssda | April 17, 2008

Kepemimpinan Kaum Muda

Kepemimpinan Kaum Muda
Oleh Musholli
Republika, 16/04/08

Pemilihan kepala daerah di Provinsi Jawa Barat memunculkan kejutan besar. Pasangan generasi muda Ahmad Heryawan dan Dede Yusuf diperkirakan menang berdasarkan hasil hitung cepat. Meskipun kita harus menunggu perhitungan formal dari KPUD Jabar, hasil hitung cepat menunjukkan isyarat jelas bahwa mayoritas menginginkan perubahan.

Ada angka golput cukup besar (ditaksir 35 persen). Ini bukti kekecewaan masyarakat belum sepenuhnya dapat disembuhkan.
Read More…

Posted by: fpkssda | April 17, 2008

Matematika Politik Hade

Matematika Politik Hade
Boni Hargens
-Kompas, 16/04/08-

Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat mematahkan hitungan para peneliti dan amatan pakar politik. Tidak sedikit pengamat dan lembaga survei mengunggulkan Agum Gumelar-Nu’man.

Kita lihat, polling pra-pilkada selalu mengunggulkan Agum Gumelar-Nu’man (Aman) yang diusung PDI-P dan PPP sebagai pasangan populer. Akan tetapi, kenyataannya, yang unggul adalah pasangan Ahmad Heryawan dan Dede Yusuf (Hade) yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Read More…

Posted by: fpkssda | April 16, 2008

Siapakah Pemenang Pilkada Malut?

Siapakah Pemenang Pilkada Malut?
Oleh Moch. Nurhasim *
-Jawa Pos, 15/04/08-

Sengketa pilkada langsung Maluku Utara (Malut) kembali mengusik perhatian. Penentuan pemenang Pilkada Malut berlarut-larut. Kubu pasangan Abdul Gafur-Abdurrahim Fabanyo (diajukan koalisi Golkar-PAN dkk) dan Thaib Armaiyn-Abdul Gani Kasuba (koalisi PKB-PKS-Demokrat dkk) sama-sama mengklaim sebagai pemenang.

Sebelumnya, MA memberi amar agar dilakukan penghitungan ulang di sejumlah kecamatan. Hasilnya, lagi-lagi ada dua versi penghitungan. Versi Plt Ketua KPU Malut memenangkan pasangan Abdul Gafur-Abdurrahim Fabanyo, sedangkan versi KPU Malut yang dinonaktifkan memenangkan pasangan Thaib Armaiyn-Abdul Gani Kasuba.
Read More…

Older Posts »

Categories